Sintang (Kalbar)-Bhayanhkaranews.my.id - Gawai Dayak Kabupaten Sintang 2022, yang akan berlangsung pada tanggal 29 hingga 31 juli 2022 sudah ditetapkan oleh Dewan Adat Dayak Kabupaten Sintang. Untuk Gawai Dayak Tahun 2022, semua kegiatan di pusatkan di Rumah Betang (Long House/Rumah panjang) Dayak Kabupaten Sintang yang lokasinya di Desa Jerora 1 jalan kelam Sintang. 

Dari pusat kota sintang, Rumah Betang tersebut berjarak kurang lebih 6 km dari pusat kota Sintang.
Mengawali dan mengingat aktifitas panitia Gawai Dayak kabupaten tahun 2022 sudah memulai kegiatan untuk mempersiapakan seluruh acara, maka pada hari mingg (24/7/2022) telah dilakukan acara ritual adat “Ngumpan Tanah” di Rumah Betang Dayak Kabupaten Sintang. 

Ritual “NGUMPAN TANAH” ini di dipimpin bapak Linang selaku tetua Adat Dayak Desa Jerora 1. Dalam ritual adat itu telah dipotong seekor babi dan ayam yang merupakan syarat hewan kurban dalam prosesi ritual itu, selain ada beras Pulut yang dimasak dalam bamboo (lemang), ada Nasi, Tuak minuman khas Suku Dayak dan sesajen lainnya. 

"Ritual adat Ngumpan Tanah ini adalah salah satu kepercayaan dan tradisi leluhur yang sudah turun menurun bagi kita Suku Dayak yang ada di Kabupaten Sintang, yang isinya memohon dan ijin kepada Puyang Gana (pemilik tanah dan bumi ini) untuk memberikan perlindungan kepada semua panitia, masyarakat umum dan kita masyarakat Dayak khususnya dalam melaksanakan kegiatan Gawai Dayak Kabupaten Sintang tanpa gangguan dan semua bisa berjalan sukses," ungkap Bapak Linang.

Pantauan di lapangan hari Minggu (24/7/2022) dari pagi hingga sore seluruh panitia sudah mulai menyiapkan lokasi Gawai Dayak di Rumah Betang Dayak kabupaten Sintang. 

Terlihat 2 alat berat milik Dinas PU kabupaten Sintang, 1 unit Buldozer meratakan dan merapikan tanah dan 1 buah Boomag melakukan pemadatan tanah, dan telah dilakukan pekerjaan jembatan kayu yang menutup parit untuk menuju jalan masuk ke rumah betang. 

Ketua Panitia Gawai, Selimin dan Sekretaris panitia Nikodimus berharap semua panitia Gawai Dayak Kabupaten Sintang tahun 2022 ini untuk selalu kompak guna menyukseskan Gawai Dayak Tahun 2022 ini, karena sudah 2 tahun sejak 2019 Gawai Dayak Kabupaten Sintang tidak bisa terlaksana diakibatkan wabah pandemi covid 19, tentu Gawai Dayak Kabupaten tahun 2022 ini sudah ditunggu–tunggu pelaksanaannya. 
(laporan Victor Emanuel).


(Tim/Edy)