Simalungun-Bhayangkaranews.my.id-Persoalan jalan yang ada di kabupaten Simalungun, merupakan persoalan yang harus secepatnya ditangani. Hampir seluruhnya jalan rusak yang ada di kabupaten Simalungun berlubang dan seperti kubangan kerbau saat dimusim penghujan, dan hujan debu disaat musim kemarau.

Akibat dari rusaknya jalan yang berada di Simalungun, terutama di Km 4 jalan lintas Pematang Siantar - Perdagangan ini sangat menganggu aktivitas masyarakat yang sedang melintas dijalan tersebut.

Sejumlah warga Dusun I Nagori Landbaw, Kec. Bandar Kab. Simalungun Provinsi Sumatera Utara, dengan antusias dan semangat bergotong royong memperbaiki jalan setempat secara mandiri yang rusak parah dan sangat membahayakan pengendara yang sedang melintas pada hari Minggu (16/10/22) sekitar pukul 09.00 wib.

Haidir(40), salah satu warga yang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut ketika dimintai keterangannya pada awak media mengatakan, "masyarakat secara swadaya untuk membeli batu Padas dan pasir yang digunakan untuk menimbun jalan yang berlubang", ucapnya.
"Warga bergotong-royong memperbaiki jalan tersebut dikarenakan ketika turun hujan jalanan tergenang air sehingga menyebabkan kemacetan dan harus lebih berhati-hati saat sedang melintas", tutup Haidir.

Dari pantauan awak media saat dilokasi, jalan yang memprihatinkan itu dipasang batu Padas dan pasir agar tetap bisa dilewati. Karena disepanjang jalan tersebut terdapat banyak lubang yang besar dan dapat mengakibatkan kecelakaan disaat kendaraan sedang melintas.

Warga pun berharap agar Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi segera memperhatikan kondisi jalan yang ada di kota perdagangan ini dan untuk segera memperbaikinya.

 Pewarta Andicka