BELAWAN [Bhayangkara News] — Sebuah laporan pengaduan melalui WhatsApp dari keluarga korban beredar di grup pimpinan media pemberitaan online, menyebutkan bahwa seorang remaja diduga ditusuk oleh sekelompok pemotor di wilayah Belawan, Kota Medan. Peristiwa ini dikabarkan terjadi saat korban baru pulang bekerja dan menaiki angkot untuk kembali ke rumah.

Dalam laporan yang diterima redaksi, keluarga korban menyampaikan bahwa kejadian penyerangan terjadi secara tiba-tiba. Dua sepeda motor disebut menghadang angkot yang ditumpangi korban, kemudian para pelaku langsung merusak kendaraan tersebut.

"Anakku ditusuk sama anak Belawan pas pulang kerja. Kejadiannya, anakku naik angkot, tiba-tiba ada dua kendaraan sepeda motor menghadang angkot yang dinaikkinnya. Pelaku langsung brutal merusak angkotnya. Anakku kena tusuk sajam di wajahnya. Kami sudah buat laporan ke Polsek Belawan, tapi polseknya lama kali menangkap para pelaku yang masih ada di lapangan. Kejadian sudah tiga hari, bang," ujar pihak keluarga melalui pesan WhatsApp.

Korban disebut telah mengalami luka akibat benda tajam pada bagian wajah. Pihak keluarga mengaku sudah melaporkan kasus tersebut ke Polsek Belawan, namun mempertanyakan lambannya proses penangkapan para terduga pelaku yang menurut mereka “masih terlihat berkeliaran di lapangan”.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak redaksi masih menunggu klarifikasi resmi dari Polsek Belawan terkait laporan tersebut, termasuk kronologi kejadian, identitas korban dan pelaku, serta langkah hukum yang telah dilakukan kepolisian.

Media ini akan memperbarui informasi setelah mendapatkan keterangan resmi dari pihak kepolisian.[***red/wa]